MODEL PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN TEMATIK, MODEL
PEMBELAJARAN INOVATIF DAN PENELITIAN
TINDAKAN KELAS
( STRATEGI PEMBELAJARAN EFEKTIF )
A. GURU SEBAGAI PENDIDIK PROFESIONAL
1. Kepribadian guru : adalah suatu totalitas kejiwaan guru yang dibawa
dari lahir danhasil integrasi pengalaman hidup dalam wujud
pengetahuan, keterampilan,dan watak/afektif.
2. Citra diri guru : adalah suatu gambaran kepribadian guru yang merupakan
tanggung jawab diri untuk dikembangkan dan dirawat setiap saat.
3. Mengemban amanah guru : sebagai seorang guru perlu tampil sebagai sosok
yang professional.
4. Peserta didik dengan orang tuanya akan memilih sekolah dengan tingkat
kecerdasan guru yang professional.
5. Gerak hati untuk menyukai dan menyayangi sesama tanpa berharap apapun
termasuk kiat yang harus dimiliki guru berupa kasih sayang.
6. Unsur-unsur yang diperlukan untuk berinteraksi secara efektif adalah:
a. Rasa percaya diri yang kuat.
b. Mempunyai persepsi yang tepat terhadap keadaan lingkungan dan
individu yang terlibat dalam interaksi.
c. Dapat menguasai situasi dan mengetahui apa yang diharapakan dari
interaksi tersebut.
7. Kemampuan diri untuk terus menerus melakukan sesuatu dengan tanpa
kehilangan rasa ketertarikan meski hal tersebut sulit dimiliki guru disebut
kesabaran.
8. Sosok pribadi guru yang positif harus menjadi teladan bagi
peserta didik
di lingkungan,mereka mampu berbagi dan membantu peserta didik dengan
cara guru tidak jajan maupun memesan makanan sembarangan di lingkungan
sekolah.
9. Guru professional yang dikenang oleh peserta didik adalah
guru yang
Memiliki 8 K.
10. Guru harus memandang aktifitas belajar dari sudut
peserta didik .
11. Tugas utama seorang guru sebenarnya membelajarkan peserta didik .
B. MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF
12. Model pembelajaran yang dapat mengembangkan berpikir peserta didik
adalah Contextual Teaching and Learning ( CTL )
13. Menurut paham konstruktivisme , belajar merupakan proses pembentukan
atau membangun konsep.
14. Model pembelajaran Inkuiri biasa disebut model penemuan.
15. Metode Pembelajaran di mana peserta didik bekerja dalam kelompok kecil,
saling membantu dalam belajar disebut model pembelajaran Cooperative
Learning.
16. Yang termasuk model pembelajaran cooperative adalah konstruktivisme.
17. Salah satu cirri model yang memperlihatkan guru memanggil nomor siswa
Untuk menjawab tugas adalah model pembelajaran Numbered Head Together ( NHT )
C. P T K ( CLASSROOM ACTION RESEARCH )
18. Penelitian Tindakan Kelas adalah merupakan penelitian yang sangat tepat
Dilakukan oleh guru bersama tutor.
19. An inquiri of practice from within adalah penelitian yang berawal dari
kerisauan guru akan kinerjanya.
20.Self reflective inquiri adalah salah satu metode yang paling
utama,karena
refleksi diri akan masalah-masalah yang pernah dilalui
21.Tujuan PTK adalah untuk mengungkap persoalan-persoalan kesulitan
pembelajaran.
22.Hubungan PTK dengan tugas sebagai guru adalah mengembangkan
profesionalisme guru.
23.Sekolah yang biasa guru-gurunya melakukan PTK akan memiliki perubahan
teknik mengajar akan berubah sesuai dengan hasil temuan-temuan.
24.PTK memiliki keterbatasan ,karena metodologinya terlampau longgar.
25.Hipotesis tindakan dalam PTK adalah upaya memecahkan masalah dengan
cara musyawarah.
26.Refleksi adalah guru memperbaiki kinerjanya sehingga hasilnya meningkat.
27.Untuk membuat perencanaan penelitian yang baik berangkat dari hipotesis
yang jelas.
28.PTK adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di dalam kelasnya sendiri.
29.Data PTK diperoleh dari obyek penelitian.
30.Motivasi pada PTK adalah tindakan,sedangkan pada penelitian normal
adalah pengetahuan.
31.Manfaat PTK bagi guru adalah sistem pengelolaan pembelajaran menjadi
lebih baik.
D. PENDEKATAN TEMATIK DENGAN SPIDER WEB
32.Pendekatan tematik merupakan pendekatan pembelajaran yang menyatu-
padukan serangkaian pengalaman belajar.
33.Landasan pembelajaran tematik adalah landasan filosofis,psicologis dan
yuridis.
34.Pembelajaran dengan pendekatan tematik,peran guru lebih banyak
Memberikan penjelasan-penjelasan dan kemudahan-kemudahan bagi peserta
didik untuk melakukan kegiatan,karena guru berperan sebagai fasilitator.
35.Penentuan isi/materi pembelajaran tematik harus memperhatikan
pertumbuhan dan perkembangan peserta didik sesuai dengan landasan
psicologis.
36.Landasan Yuridis pembelajaran tematik adalah UURI No.20 Th.2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional.
37.Alasan yang mendasari penggunaan metode spider web adalah tidak
menggali multiple intelegence peserta didik.
38.Yang tidak termasuk kelebihan metode spider web adalah sulit menentukan
tema.
39.Langkah – langkah pembelajaran model spider web adalah pemetaan
kompetensi dasar,menetapkan jaringan tema,dan menyususn silabus.
40.Kegiatan bernyanyi,bercerita dalam pembelajaran model spider web
dilaksanakan pada kegiatan pendahuluan.
41.Kegiatan menyimpulkan dalam pembelajaran dilaksanakan pada kegiatan
penutup.
***
Hotel Kinasih Caringin Bogor
01 November 2009
Ade Roghes
No.90020602710297
Kelas O
0 komentar:
Post a Comment